Cerita Mengajarku

Hari ini seperti biasa saya mengajar anak les saya sebut saja namanya raka. saya negelesi raka siang hari , karena pagi saya ada keperluan mendadak jadi les saya alihkan siang sehabis jumatan. Sesampai di rumah segera kuparkirakan motorku didepan rumah raka. Dari arah jalan terlihat raka sudah bergegas untuk menghampiri saya.
Seketika langsung saya sapa dhek raka. Hari ini kebetulan cuti bersama, meski begitu ibunda raka tetap ngotot menginginkan dhek raka untuk les pada hari itu. Setelah dhek raka menyiapkan jadwal dan pelajaran yang akan dipelajari, saya mecoba untuk hari ini mulai konsisten dalam menjalankan tugasku sebagai guru yang baik. Saya mulai menerapkan cara pengelolaan kelas yang baik yang saya dapat dari buku.
Pertama saya mulai mengenalkan pada raka tentang konsep waktu ku dan waktumu , umurnya kurang lebih 10 tahun, kelas 4 SD. Kepribadiaanya sering berubah-ubah mood nya jd sebgai guru saya harus bisa fleksibel dalam membuat aturan. Seperti biasa kali ini raka menunjukan gelagat kalau siang ini dia capek dan malas untuk belajar. Apalagi disaat ia tengah asyik dengan teman-temannya saya datang. Inilah ulah raka :
1. Raka mulai mengeluh kalau dia gerah, dan ingin agar kipas angin dihadapkan ke tubuhnya, ada –ada saja alasannya mulai tidak kena kipas, masih gerah, tidak nyaman dll
2. raka mulai mengeluarkan jurusnya, dengan memasang tampang memelas dan berlagak capek dalam belajar
3. dia mulai melawan dengan bertindak tidak sopan kepada saya seperti melemparkan bolpoint, melemparkan buku dan mengubah bahasa yang saya instruksikan ke dalam bahasa daerah seolah ingin agar saya terpancing emosi



sejenak saya ingat pesan dari salah satu buku yang saya baca untuk menjadi guru yang baik tersenyumlah pada anak didik kita, jangan sampai erpancing emosi. Perlahan tapi pasti saya dorong dia untuk mendengarkan saya dalam mengajar, karena waktu menerangkan adalah wakrtuku atau waktu guru jadi dia harus mendengarkan. Raka mulai berulah dia meminta saya untuk berdirisambil menerangkan saya pikr dia pasti mulai mengerjai saya. Saya terangkan padanya jika saya harus berdiri dia uga harus berdiri. Akhirnya raka mulai berdiri disini saya terangkansecara perlahan tentang mara pelajaran matematika. Sedikit demi sedikit saya memberi penegasan dan mengingatkan bahwa waktu ku adalah waktu saya yang berarti dia harus memperjatikan dan tidak boleh melakukan aktivitas lain yang menyebabkan dia tidak berkonsentrasi.
Karena terlalu lama berdiri saya mulai menanyakan padanya apakah raka ingin duduk dan ternyata ia di a meminta untuk duduk, sambil saya beri soal raka mulai menanyakan hal-hal tak masuk akal pada soal yang saya berikan seperti kenapa januari ada 31 hari dll. Saya jelaskanpadanya untuk mengikuti instruksi yang saya sebutkan sesuai contoh ,namun raka menolak dan mencaci saya sembari berkata” percuma mama bayar mba septi, kalau mbak septi g mau ngajarin raka” saya hanya diam saya biarkan dia mengoceh dengan ocehannya. Saya beri waktu 30 menit untuk mengerjakan 5 soal, sembari saya jelaskan waktu mengerjakan soal adalah waktu mu yang berarti waktunya raka dapat bebeas melakukan apa saja dengan syarat tugasnya harus selesai sebelum waktu habis. Raka pun dapat menyelesaikan soal dalam waktu 20 menit , yang kemudian saya beri kesempatan padanya untuk makan ataupun minum.
Disaat makan dan minum raka mulai terbawa keadaan sikapnya berubah stabil, dia mulai betanya dan mengajak saya ngobrol dan bertanya hal-hal disekolah yang menggelitik baginya. Suasana pun cair dan kini saya tahu kuncinya bahwa diperlukan usaha yang sungguh-sungguh, konsisten dan yakin dalam memulai metode baru apalagi dalam pelajaran .

Tips mengajar:
1. identifikasi tipe belajar anak apakah dia seorang anak kinestetik, audio atau visual
2. gunakan media pembelajaran yang dapat memaksimalkan tipe belajarnya
3. ketiaka mengantuk usahakan untuk membuat naka didik kita agar mengubah posisi tubunya saat duduk dan minum
4. gunakan konsep waktuku dan waktumu untuk mendapat perhatian mereka
5. cobalah tersenyum dan jagan sampai terbawa suasana
6. mengajarlah dengan hati yang ikhlas insyaALLAH setiap langkahnya berkah aamiin
semoga tulisan ini dapat membawa manfaat dan salam semangat dari saya

0 komentar:

Post a Comment

You can replace this text by going to "Layout" and then "Page Elements" section. Edit " About "

Powered by Blogger.

Total Pageviews

About Me

My Photo
Septi dewi
Pantang Menyerah dan selalu semangat
View my complete profile

?

Popular Posts

Laman

Followers

IP

Archives