aYO mENULIS

Bismillahirrahmanirrahim Kata pepatah jejak pertama adalah penentu awal jejak selanjutnya. semoga tulisan pertama di blog ini dapat menghasilkan jejak-jejak tulisan yang lebih baru lagi dan dapat bermanfaat bagi orang lain aamiin :D
Disini saya ingin bercerita tentang motivasi saya membuat blog lagi ( karena sebelumnya juga uda punya blog, tapi uda lama ndak diapa-apain, hehe). pertama, saya kenalkan diri saya dulu nama saya septi saya kuliah di IKIP PGRI Semarang, jurusan PGSD ( pendidikan guru sekolah dasar) ya sebagai calon guru tentunya saya harus terus menggali ketrampilan terutama meulis apalagi calon guru SD .
Di semester 5 ini saya diampu oleh dosen-dosen yang banyak memberikan inspirasi untuk menulis sebut saja Pak W dan Bu S. karakternya yang ceriwis dan ceplas ceplos membuat kelas kami heboh, beliau juga merupakan kepala sekolah dan berhasil menjadi kepala sekolah teladan tingkat kota. meskipun tingkat kota beliau tetap berusaha untuk bisa meraih prestasi yang lebih hebat lagi,bu S sering bercerita bagaimana perjuangannya untuk dapat kuliah dan lulus dengan nilai terbaik, ternyata dibalik penampilannya yang ceplas -ceplos bu S termasuk seorang yang religius, meskipun saat ini beliau belum memakai kerudung namun beliau rutin menjalan kan puasa senin -kamis , sholat tahajud dan ibadah sunah lainnya. sebagai seorang muslim yang alhamdulilah sudah berjilbab saya seolah tersindir karena kenyataannya saya belum dapat menjalankan ibadah-ibadah tersebut secara rutin. kembali ke soal tulis menulis, bu S adalah seorang yang gigih, beliau berusaha menulis meskipun tidak ada pengalaman sebelumnya. rahasianya ternyata beliau sering mengunjungi kantor redaksi media cetak tersebut ,melakukan pendekatan sembari membahas isu-isu terhangat , dan bertanya bagaimana trik-trik menulis dan sebagainya. dan hasilnya alhamdulilah karya beliau sudah beberapa kali dimuat di media cetak . ya itu semua karean kegigihan, ikhtiar dan doa. disela-sela mata kuliah beliau sering menyisipkan cerita-cerita inspiratif beliau tentang kegigihan dan perjuangan terutama dalam mendapatkan sesuatu yang kita inginkan , kuncinya ikhtiar dan doa terimakasih ibu semoga kata-kata tersebut dapat saya praktekkan.
belum usai cerita bu S saya juga diampu oleh seorang dosen yang tak kalah hebatnya. sebut saja pak W beliau adalah seorang dosen luar biasa yang berprofesi sebagai kepala sekolah. beliau mendapat predikat sebagai kepala sekolah teladan tingkat nasional berkat karya-karya nya yang produktif. beliau juga sering bercerita akan karya-karyanya yang banyak terpampang di berbagai media cetak. salah satu perkataan beliau yang menarik dan masih terngiang sampai saat ini ditelinga saya adalah : ” huruf itu cuma ada a sampai z , tinggal kita bolak-balik saja maka jadilah sebuah karya” . sangat inspiratif batinku aku ingin seperti beliau.ditambah lagi pengalaman beliau yang yang sudah menjelajah beberapa negara di eropa dan asia timur. berkat keterampilan menulis beliau dikirim menjadi duta untuk studi banding melihat dan mengamati sistem pendidikan disana. dikelas beliau sering menuntun dan menyindir kami agar menjadi mahasiswa yang produktif. beliau juga berpesan pada kami ” barangsiapa yang karyanya mampu menembus media cetak apa saja maka saya tidak segan-segan untuk memberi nilai A” hmm, apakah saya mampu? kata beliau ” nek wedi ojo wani-wani, nek wani ojo wedi-wedi” artinya jika takut jangan berani-berani jika berani jangan takut-takut, hmm kita lihat saja pak saya akan berusaha aamiin
dan usut punya usut ternyata kedua dosen saya diatas tersebut adalah satu kuliah dulu, pantas saja karakter keduanya unik namun tetap satu pijakan yang sama, hehe senangnya diajar beliau beliau ini …
Dan disemester 5 inipun secara tidak sengaja saya banyak membaca profil orang -orang hebat yang masih sepantaran dengan saya sudah berhasil menelurkan berbagai karya tulis. bahkan seorang bocah 11 tahun ada yang sudah dapat mengarang sebuah buku, sungguh prestasi yang luar biasa. kenyataanya hanyalah katak dalam tempurung. saya tidak menyadari waktu terus bergerak dan persaingan semakin meningkat, diluar sana banyak mahasiswa sepantaran saya yang sudah banyak menghasilkan karya, namun saya tidak boleh menyerah saya ingin berlari dan berbaur bersama mereka,, hati saya tergugah untuk bisa berkarya karena
sebuah tulisan akan tetap dapat dikenang meskipun raga kita telah tiada
sebuah tulisan dapat merubah kehidupan seseorang meskipun itu kecil
sebuah tulisan dapat menyimpan banyak makna
sebuah tulisan dapat memberi banyak rasa
dan saya ingin menjadi setitik tinta yang dapat bermanfaat bagi perubahan orang disekitar saya.
” Menulis Untuk Perubahan yang Lebih Baik”
keep spirit dan pantang menyerah
ayo kita mulai menulis detik ini
wassalam :D

0 komentar:

Post a Comment

You can replace this text by going to "Layout" and then "Page Elements" section. Edit " About "

Powered by Blogger.

Total Pageviews

About Me

My Photo
Septi dewi
Pantang Menyerah dan selalu semangat
View my complete profile

?

Popular Posts

Laman

Followers

IP

Archives